Apa saja Manfaat Pasir Kuarsa sebagai Bahan Galian itu?

Posted by Unknown on Monday, October 6, 2014

Apa saja Manfaat Pasir Kuarsa sebagai Bahan Galian itu? - Tahukah Anda apa bahan pembuat gelas
kaca? Bahan pembuat gelas kaca ialah pasir kuarsa. Pasir kuarsa adalah bahan galian yang terdiri atas kristal-kristal silika. Pasir kuarsa juga dikenal dengan nama pasir putih.

Dalam kegiatan industri, pasir kuarsa digunakan sebagai bahan baku utama maupun bahan ikutan. Sebagai bahan baku utama, digunakan dalam industri gelas kaca, semen, tegel, mosaik keramik dan ampelas. Sedangkan sebagai bahan ikutan, digunakan dalam industri cor, industri perminyakan dan pertambangan, bata tahan api, dan lain sebagainya.

Pasir kuarsa adalah bahan galian yang terdiri atas kristal-kristal silika (SiO2) dan mengandung senyawa pengotor yang terbawa selama proses pengendapan. Pasir kuarsa juga dikenal dengan nama pasir putih merupakan hasil pelapukan batuan yang mengandung mineral utama, seperti kuarsa dan feldspar. Hasil pelapukan kemudian tercuci dan terbawa oleh air atau angin yang terendapkan di tepi-tepi sungai, danau atau laut.

Apa saja Manfaat Pasir Kuarsa sebagai Bahan Galian itu?

Pasir kuarsa mempunyai komposisi gabungan dari SiO2, Fe2O3, Al2O3, TiO2, CaO, MgO, dan K2O, berwarna putih bening atau warna lain bergantung pada senyawa pengotornya, kekerasan 7 (skala Mohs), berat jenis 2,65, titik lebur 17150C, bentuk kristal hexagonal, panas sfesifik 0,185, dan konduktivitas panas 12 – 1000C.

Dalam kegiatan industri, penggunaan pasir kuarsa sudah berkembang meluas, baik langsung sebagai bahan baku utama maupun bahan ikutan. Sebagai bahan baku utama, misalnya digunakan dalam industri gelas kaca, semen, tegel, mosaik keramik, bahan baku fero silikon, silikon carbide bahan abrasit (ampelas dan sand blasting). Sedangkan sebagai bahan ikutan, misal dalam industri cor, industri perminyakan dan pertambangan, bata tahan api (refraktori), dan lain sebagainya.

Cadangan pasir kuarsa terbesar terdapat di Sumatera Barat, potensi lain terdapat di Kalimantan Barat, Jawa Barat, Sumatera Selatan, Kalimantan Selatan, dan Pulau Bangka dan Belitung.

{ 0 comments... read them below or add one }

Post a Comment

Terima kasih sudah membaca blog saya, silahkan tinggalkan komentar